Bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah. Dan akan semakin baik pula
jika kita menyempurnakan ibadah dengan melakukan kegiatan positif.
Banyak kegiatan positif yang bisa kamu lakukan, seperti mengaji, shalat
sunah, dan tentu saja bersedekah. Bersedekah atau berbagi pada sesama
yang membutuhkan itu indah.
Lihat saja apa yang dilakukan anak
muda yang tergabung dalam komunitas Muda Berbagi. Komunitas yang
dibentuk sejak Januari 2013 ini merupakan gerakan anak-anak muda
Semarang dengan kegiatan berbagi kepada saudara-saudara kita yang
membutuhkan bantuan. Meski belum lama terbentuk, anggota komunitas ini
sudah memiliki sekitar 30 anak muda.
Kisando Husain, salah seorang
pengurus Muda Berbagi bercerita, awalnya para anggota komunitas ini
adalah sekumpulan anak muda yang doyan kumpul bareng.
”Terus,
lama-lama kami berpikir, kalau cuma nongkrong kok kurang bermanfaat.
Lalu ada ide pengin berbuat sesuatu yang baik, seperti berbagi sama para
duafa. Akhirnya terbentuklah komunitas ini,” tutur cowok berkacamata
ini.
Dia yang akrab disapa Sando, itu mengatakan bahwa anak muda
bisa berbagi sejak dini. Sebagian anak muda ragu untuk berbagi, karena
merasa serba terbatas. Ya, terbatas secara ekonomi, lantaran masih minta
uang jajan pada orang tua, juga terbatas waktu karena kesibukan
sekolah.
Kegiatan Rutin
”Padahal yang penting itu peduli.
Jika sudah peduli, kita bergerak sama-sama. Uang Rp 5.000 kalau
dikumpulkan bareng-bareng bisa jadi banyak, kok, bisa membantu adik-adik
di panti asuhan yang kurang beruntung,” lanjut Sando.
Komunitas
Muda Berbagi memiliki kegiatan rutin berbagi ke berbagai panti asuhan di
Semarang setiap sebulan sekali. Agar bantuan yang diberikan tepat
sasaran, jauh hari sebelumnya, mereka melakukan survei ke panti
tersebut.
Komunitas ini seringkali berbagi sembako, makanan,
pakaian, kasur, selimut, alat tulis dan masih banyak lagi. Semuanya
sesuai dengan yang kebutuhan adik-adik di panti asuhan.
Pada bulan
Ramadan tahun ini, agenda kegiatan Muda Berbagi sangat padat. Agenda
rutin seperti kunjungan dan donasi ke panti asuhan tetap berjalan, namun
ada agenda tambahan lain seperti berbagi takjil, berbagi makanan untuk
pengemis dan tukang becak, serta buka bareng anak-anak yatim piatu.
Nah, buat kamu yang pengin bergabung, kamu bisa membantu menyumbangkan tenaga dan ide kreatif.
”Yang
ingin membantu tenaga, bisa menjadi petugas survei ke panti asuhan.
Bisa juga membantu membuat ide acara buber yang kreatif,” kata Sandra
Sari, salah seorang anggota Muda Berbagi.
Masih kata Sandra, berbagi itu menyenangkan, dan sebenarnya berbagi bukan untuk mereka yang kekurangan saja.
”Berbagi
itu untuk diri sendiri. Seperti kata pepatah, siapa menanam dia yang
akan menuai. Allah pasti membalas kebaikan kita dengan kebaikan juga,”
sambung mahasiswa Fakultas Kedokteran Unissula Semarang itu.
Berbagai
kegiatan komunitas ini bisa kamu intip di akun twitter mereka
@mudaberbagi_ID atau di blog mereka di mudaberbagiid.blogspot.com. (92)
Sumber : http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2013/07/18/231292/Ketika-Anak-Muda-Peduli-Sesama
Ketika Anak Muda Peduli Sesama
Posted by KANG LINTAS on Sabtu, 19 Oktober 2013
Kang Lintas |
|