Peluang Usaha    Hobby    Budaya    Kerajinan    Wisata    Oto    Tekno    Olah Raga    Kuliner    Seleb    Pendidikan    Kesehatan    Seks    Modis    Amatir   
Home » , » Sulap Sisik Ikan Jadi Bros, Wanita Ini Raup Rp 14 Juta/Bulan

Sulap Sisik Ikan Jadi Bros, Wanita Ini Raup Rp 14 Juta/Bulan

Posted by KANG LINTAS on Selasa, 18 Maret 2014

http://images.detik.com/content/2014/03/14/480/bros.jpg
Jakarta -Ikan ternyata tak hanya dagingnya saja yang bisa dimanfaatkan. Di tangan kreatif Novi Indah, sisik ikan bisa disulap menjadi bros cantik bernilai ekonomis.

Wanita berusia 29 tahun ini memutuskan keluar dari kantornya demi menjadi seorang wirausahawan.

Semula, dirinya sering mendapat cibiran soal idenya menjadikan sisik ikan sebagai bros-bros cantik. Namun, ibu satu anak ini yakin, ada pundi-pundi rupiah di balik limbah ikan ini.

"Saya memutuskan berhenti dari kerjaan saya. Awalnya saya suka mengumpulkan limbah-limbah termasuk sisik ikan, saya anggap unik karena tidak banyak orang memikirkan itu. Tapi orang bilang ini bisnis ecek-ecek karena sampah dan saya dihina tapi saya jalan terus," ungkap Novi seraya bercerita kepada detikFinance di Jakarta belum lama ini.

Produk hasil buatannya itu diberi nama Vay Craft Indonesia. Cara pembuatannya pun cukup sederhana. Mula-mula sisik ikan dicuci bersih hingga 2 kali pencucian menggunakan deterjen, setelah dicuci lalu dikeringkan dengan cara diangin-anginkan, tidak menggunakan sinar matahari.

Setelah itu dicuci lagi menggunakan pemutih dan pewarna tekstil. Kemudian dijemur dan diangin-anginkan. Mulailah dirangkai sesuai selera.

Harga bros sisik ikan ini cukup terjangkau di kisaran Rp 20-30 ribu per buah. Usaha yang dimulai sejak 2008 ini bisa menghasilkan omzet Rp 6 juta per bulan

 Produk asal Sidoarjo, Jawa Timur ini dijual Novi di hampir seluruh kota di Indonesia. Ia masih ingin terus mengembangkan bisnisnya menjadi lebih besar lagi.

Tak hanya limbah ikan, Novi juga punya kreativitas lain. Limbah kain percak ia buat menjadi bros dan tas cantik. Harga tas berkisar antara Rp 115-Rp 200 ribu per buah. Dari jualan tas ini, Novi bisa meraup omzet Rp 4 juta per bulan.

Sementara untuk bros kain percak, ia hargai Rp 10-15 ribu per buah. Omzetnya bisa mencapai Rp 4 juta per bulan. "Saya akan total berwirausaha dan terus mengembangkan ini biar tambah besar," pungkasnya.

Dari seluruh produk yang dijual ini, Novi memiliki omzet Rp 14 juta/bulan.

Sumber : http://finance.detik.com

SHARE :
Kang Lintas
 
 
Copyright © 2014 KANG LINTAS. All Rights Reserved. Powered by Lintas Daerah
Template by Creating Website and Kang Lintas